Jumat, 24 Februari 2012

Malioboro


Malioboro,
tak lelah kaki melangkah
di antara riap lamunan para seniman jalanan

Malioboro,
ada kenang yang tertinggal,
tak lapuk walau wisatawan terus berdatangan

Malioboro,
kukibarkan bendera kemenangan
saat peluru tajam memangkas daun salam

Malioboro,
kutabur bunga abadi
tuk mengenang runtuhnya tirani

Yogyakarta, suatu waktu
by Pidri Esha

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Ad

business

technology

Copyright © 2012. Celoteh Kopi - All Rights Reserved B-Seo Versi 4 by Blog Bamz